Permainan di playground tidak hanya menyenangkan, tetapi juga mendukung tumbuh kembang anak. Melalui berbagai aktivitas fisik dan sosial, anak dapat melatih keterampilan motorik, belajar bersosialisasi, dan mengembangkan imajinasi.
Dari perosotan hingga panjat tali, setiap mainan playground memiliki manfaat tersendiri bagi perkembangan si kecil. Berikut ini adalah 15 permainan di playground yang bisa kamu temukan di berbagai taman rekreasi anak, lengkap dengan manfaatnya bagi si kecil.
Apa itu Playground?
Playground atau taman bermain adalah area yang dirancang khusus supaya si kecil bermain dengan aman. Biasanya tempat ini terdiri dari berbagai alat atau wahana bermain seperti perosotan, ayunan, jaring panjat, dan lainnya.
Permainan-permainan yang ada di playground bertujuan untuk meningkatkan kemampuan motorik, keseimbangan, dan keterampilan sosial anak sejak usia dini. Ada dua jenis playground yaitu indoor playground (taman bermain di dalam ruangan) dan outdoor playground (taman bermain luar ruangan).
Destinasi-destinasi wisata populer di Indonesia memiliki banyak sekali playground yang dilengkapi dengan taman rekreasi indoor dan outdoor. Salah satunya adalah Mai Main Playground, taman bermain terbesar di Bali.
Dilengkapi dengan kolam renang, farm house, serta restoran di dalam area playgroundnya menjadikan Mai Main salah satu destinasi wisata ramah anak di Canggu.
Permainan di Playground Apa Saja?
Playground menjadi salah satu fasilitas publik yang bisa digunakan bersama, tidak heran playground memiliki banyak sekali jenis permainan seru. Ini nama-nama permainan yang ada di taman bermain atau playground.
1. Perosotan
Perosotan adalah salah satu permainan playground paling mendasar yang bahkan ada di setiap restoran keluarga di Bali. Wahana ini terdiri dari bidang miring yang memungkinkan si kecil meluncur dari atas ke bawah dengan kecepatan ringan.
Sebagai atraksi yang digemari banyak anak, perosotan bermanfaat untuk melatih keberanian, keseimbangan, dan koordinasi motorik kasar
2. Tiang Gelantungan
Tiang gelantungan (monkey bar) terdiri dari tiang horizontal yang digunakan anak untuk berpindah sambil bergelantungan, melatih kekuatan tangan dan lengan. Permainan ini sangat populer bahkan tersedia di tempat-tempat makan yang ada playground.
Wahana satu ini sangat bermanfaat membantu si kecil mengembangkan otot tubuh bagian atas serta keterampilan motorik halus dan kasar.
3. Terowongan Merangkak
Terowongan merangkak adalah salah satu permainan playground yang mengajak si kecil untuk melatih koordinasi dan motorik kasar dengan cara merangkak di lorong berbentuk tabung. Wahana populer di taman hiburan ini mendorong eksplorasi dan rasa percaya diri anak, serta menjadi nama permainan di taman bermain, cocok untuk semua usia.
4. Jaring Laba-laba
Jaring laba-laba adalah mainan panjat anak yang terdiri dari tali-tali membentuk pola seperti jaring, sangat cocok untuk melatih kekuatan otot dan keseimbangan. Permainan playground ini mengharuskan si kecil untuk memanjat dan menjaga koordinasi tubuh, menjadikannya salah satu permainan di taman bermain yang seru dan edukatif.
5. Permainan Pasir
Permainan pasir atau sandbox merupakan wahana di taman rekreasi yang mendukung stimulasi sensorik dan kreativitas anak saat beraktivitas dengan pasir, membentuk, menggali, atau membangun sesuatu. Beberapa manfaat bermain pasir adalah melatih interaksi sosial dan imajinasi, menjadikannya salah satu favorit anak-anak.
6. Ayunan
Ayunan adalah permainan playground klasik yang tak pernah sepi peminat, memberikan sensasi terbang. Tidak hanya sekedar menyenangkan wahana ini juga bermanfaat melatih keseimbangan dan kontrol tubuh.
Selain itu, ayunan juga melatih sistem vestibular dan memberikan efek menenangkan bagi si kecil. Cara bermainnya pun cukup sederhana dan cenderung aman bagi si kecil.
7. Balok Keseimbangan
Balok keseimbangan termasuk permainan playground yang sederhana namun efektif untuk melatih fokus, konsentrasi, dan keseimbangan tubuh anak. Wahana playground ini biasanya berupa balok panjang yang harus dilalui dengan hati-hati dan sering digabungkan dengan mainan panjat anak untuk membentuk lintasan rintangan lengkap.
8. Jungkat-jungkit
Jungkat-jungkit adalah wahana klasik di taman rekreasi anak, terdiri dari papan panjang yang dipasang di titik tengah sebagai poros. Dua anak duduk di ujung berlawanan dan saling mendorong ke atas dan ke bawah, membantu anak-anak belajar tentang keseimbangan, kerja sama, dan koordinasi tubuh secara menyenangkan.
9. Mandi Bola
Mandi bola adalah wahana yang umumnya ada di playground indoor, berisi kolam dangkal penuh bola plastik berwarna-warni. Kegiatan bermain di sini sangat disukai anak-anak karena memberi ruang eksplorasi aman dan bermanfaat untuk merangsang sensorik, meningkatkan interaksi sosial, serta melatih motorik halus si kecil.
10. Jembatan Goyang
Jembatan goyang adalah permainan playground berupa jembatan gantung kecil yang bergoyang saat dilalui anak. Wahana ini melatih anak-anak untuk menjaga keseimbangan tubuh, fokus saat berjalan, sekaligus mengembangkan keberanian dan kepercayaan diri.
11. Panjat Tali
Panjat tali adalah mainan panjat untuk anak ini biasanya terbuat dari tali kuat yang digantung dari atas untuk dipanjat. Permainan playground ini menantang kekuatan fisik, terutama otot tangan, kaki, dan perut.
Atraksi ini juga melatih kemampuan memecahkan masalah saat anak mencari cara untuk mencapai puncak tertinggi dari wahana tersebut. .
12. Trampolin
Trampolin jadi cara menyenangkan menyalurkan energi anak, sekaligus melatih keseimbangan, koordinasi, dan kekuatan otot. Atraksi ini bisa jadi tempat bagus untuk anak-anak hiperaktif untuk menyalurkan energi, sekaligus melatih keseimbangan, koordinasi, serta memperkuat otot inti dan tungkai kaki anak.
13. Panjat Dinding
Panjat dinding mini atau wall climbing adalah mainan panjat anak berbentuk permukaan vertikal dengan pijakan dan pegangan yang dirancang khusus untuk anak-anak. Permainan playground ini mengasah keterampilan motorik kasar, kekuatan tubuh bagian atas, serta keberanian dan konsentrasi dalam menyusun strategi memanjat.
14. Spring Rider
Permainan di playground satu ini sangatlah menarik perhatian, biasanya berbentuk hewan atau kendaraan kecil di atas per. Anak-anak duduk di atasnya dan bergoyang ke depan dan belakang, membantu melatih keseimbangan sekaligus stimulasi otot inti tapi tetap dalam kondisi aman.
15. Lompat Engklek
Lompat engklek adalah aktivitas anak tradisional yang kini juga menjadi bagian dari nama permainan di taman bermain. Anak-anak melompat dengan satu kaki melalui kotak-kotak yang digambar di lantai, bermanfaat untuk melatih koordinasi, konsentrasi, serta motorik kasar dengan cara sederhana dan edukatif.
Kesimpulan: Permainan Playground Bantu Tumbuh Kembang Anak
Ada banyak sekali playground yang menyediakan banyak sekali permainan seru dan bisa membantu anak berkembang secara fisik, sosial, dan emosional. Khususnya bagi para orang tua yang berencana liburan di Bali bisa mengajak anak mengunjungi Mai Main Playground yang merupakan playground terbesar di Bali.
Tidak hanya menyediakan fasilitas lengkap, lokasinya juga cukup strategis dekat dari berbagai villa keluarga naungan Stay at SOLO, seperti Nara Villa atau villa-villa private yang dikelola Ini Vie Hospitality.
Temukan juga informasi menarik seputar destinasi liburan bersama anak di Bali dengan mengunjungi situs resmi Mai Main Playground.
